SANTAPAN ROHANI: SENIN 16 JANUARI 2023

LEBIH BAIK MENGENAL TUHAN

Oleh: Pdt. Juliana Zai, S.Th

Yeremia 9:24 “Tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan mengenal Aku, bahwa Akulah TUHAN yang menunjukkan kasih setia, keadilan dan kebenaran di bumi; sungguh, semuanya itu Kusukai, demikianlah firman TUHAN”

Sahabat yang dikasihi Tuhan,
Di masa Minggu-minggu Epiphania ini, kita diajak merenungkan dan mensyukuri kehadiran Allah yang telah nyata dalam kehidupan kita. Allah menyatakan kasih karunia dan ke-Mahakuasa-an-Nya dengan menjadi manusia seperti kita. Dilahirkan, mengalami dinamika kehidupan, menderita rasa sakit, semua seperti yang kita alami. Kehadiran-Nya dalam Kristus Yesus adalah bukti nyata bahwa Allah Hidup dan bersedia hadir dalam segala situasi kehidupan menyertai kita. Kehadiran-Nya bukan mau menihilkan kesusahan dan membuat kita menjadi manja untuk memperoleh kemudahan, tidak, melainkan memampukan, menguatkan, melindungi dan menjadikan kita tangguh untuk menyatakan keagungan TUHAN dalam keberadaan kita sebagai manusia.

Hal inilah keistimewaan menjadi pengikut Kristus, justru dalam segala kelemahan dan keterbatasan kita sebagai manusia biasa, kekuatan dan kuasa Allah dinyatakan. Bukan karena kemampuan pribadi, melainkan karena pribadi yang dimampukan. Bukan karena kuat diri, melainkan diri yang dikuatkan. Bukan karena keberadaan sudah benar, melainkan karena sudah dibenarkan. Bukan pula karena suci atau tidak berdosa, melainkan karena sudah ditebus dan dikuduskan. Oleh sebab itu, apakah alasan kita bermegah diri dan menjadi sombong? Tidak ada dasar yang dapat menjadikan kita bermegah.

Sahabat yang dikasihi Tuhan
TUHAN sendiri yang mendatangi dan tinggal dalam keberadaan kita. Dia mau mengatakan betapa hidup kita ini sungguh berharga dan dikasihi oleh Cinta-Nya yang besar. Kesetiaan-Nya dalam kasih-Nya kepada kita telah dinyatakan, kebenaran dan keadilan-Nya dinyatakan dalam kemurahan hati-Nya yang telah menyediakan diri-Nya sendiri sebagai korban tebusan demi kebaikan kita. Adalah bijaksana dan sepantasnya jika kita memilih untuk memahami dan mengenal Allah, karena Dia sendiri telah mendatangi kita untuk dapat dikenali. Adalah bijaksana untuk memahami dan mengenali Allah, karena Dia sendiri telah mengkomunikasikan diri-Nya dalam bahasa kita. Adalah bijaksana untuk memahami dan mengenali Allah, karena Dia sendiri telah menyatakan Kasih-Nya bagi kita.

Tuhan kita sudah membuat komunikasi dan hubungan antara kita teramat sangat mudah. Untuk apa mempersulit dan memperumit diri untuk menjauhinya? TUHAN selalu hadir dan wajah-Nya menyinari kehidupan kita, agar kita dimampukan membawa Terang ke seluruh bumi. Mari mencintai pengenalan akan TUHAN, yaitu untuk tetap tinggal dalam Kasih dan Damai Sejahtera-Nya. Sahabatku, jika orang terdekatmu selalu menuntutmu untuk harus sempurna, Ingatlah bahwa Tuhan selalu menerimamu apa adanya. Maka lebih baik mengenal Tuhan dan hidup dalam kasih-Nya. Amin.Salam sehat dan bersemangat dalam penyertaan Tuhan (JZ)

Upload: C.St. Dr. Hisar Sirait ( HKBP DEPOK1)

 

Tinggalkan Balasan

%d blogger menyukai ini: