SANTAPAN ROHANI: RABU, 25 JANUARI 2023

MULIAKANLAH SELALU KEAGUNGAN TUHAN

Mazmur 106:48 (TB) Terpujilah TUHAN, Allah Israel, dari selama-lamanya sampai selama-lamanya, dan biarlah seluruh umat mengatakan: “Amin!” Haleluya!

Sahabat yang dikasihi Tuhan,
Ada pepatah lama yang mengatakan “Gajah tidak pernah lupa”, yang maksudnya adalah dalam perjalanan yang panjang dalam hidup, menempuh banyak hal, jangan pernah melupakan moment yang penting. Perkataan bijak ini sungguh berasal dari fenomena alam, di mana hewan mamalia Gajah tidak pernah melupakan jalur migrasi/perpindahannya dari satu daerah ke daerah lain, bahkan diwariskan turun-temurun. Gajah juga akan selalu ingat manusia yang pernah berinteraksi dengannya, seperti gajah bernama Kristy yang sudah 32 tahun terpisah dengan orang yang pernah merawatnya bernama Adams. Mereka terpisah sejak Kristy berpindah dari Kebun Binatang di Skotlandia ke beberapa Kebun Binatang, dan di tahun 2005 menetap di Kebun Binatang Neunkircher Jerman. Reuni Adams dan Kristy di tahun 2005 adalah pertemuan yang mengharukan. Seekor gajah tidak melupakan kebaikan orang yang pernah merawat dan memeliharanya dengan cinta kasih. Lalu, bagaimana dengan manusia?

Nas hari ini merupakan nyanyian Daud ketika membawa Tabut Perjanjian kembali ke Sion. Tabut Perjanjian telah lama di tanah Orang Filistin dan diperlakukan dengan tidak hormat. Setelah mengalahkan Bangsa Filistin, Raja Daud hendak membawa kembali ke Yerusalem. Tetapi terjadi kecelakaan yang menewaskan Uza. Hal ini membuat Raja Daud mengurungkan niatnya, dan setelah tiga bulan lamanya Tabut itu dititipkan ke rumah Obed Edom, Daud membawa Tabut itu ke Yerusalem. Cara Daud membawa Tabut Perjanjian berubah. Awalnya Daud hendak membawa dengan kegagahan Pahlawan yang telah menang, kali ini dia membawa dengan segala kerendahan hati dan hanya untuk memuliakan keagungan TUHAN. Pahlawan sesungguhnya bagi Israel adalah TUHAN saja.

Nyanyian Mazmur 106 ini berisi nyanyian yang mengingatkan Kasih Setia TUHAN yang menyelamatkan. Keselamatan yang TUHAN buat bagi umat-Nya tidak boleh dilupakan. TUHAN adalah Juruselamat sesungguhnya. TUHAN adalah Pahlawan sesungguhnya bagi umat-Nya. Daud menari dengan pakaian seorang hamba diringi nyanyian umat yang mengagungkan TUHAN. Dengan cara yang demikian, Tabut Allah bisa tiba kembali ke Yerusalem. Bagi umat Israel, keberadaan Tabut Perjanjian adalah gambaran kehadiran Kemah Allah di tengah kehidupan bangsa itu. Allah bertahta dan berkemah di tengah umat-Nya. Mazmur ini menceritakan betapa Agungnya Kasih dan Kebaikan Tuhan kepada umat-Nya yang selalu gagal memuliakan kehadiran-Nya.

Sahabatku, Jangan pernah lupa akan Kasih dan Kebaikan Tuhan. Allah telah menyatakan kehadiran-Nya bagi kita melalui Yesus Kristus, dan di zaman ini melalui Injil dan Roh-Nya di dalam kita. Muliakanlah selalu keagungan TUHAN. Amin. Salam sehat dan bersemangat dalam penyertaan Tuhan (JZ)

UPLOAD: C.St. Dr. Hisar Sirait (HKBP DEPOK 1)

Tinggalkan Balasan

%d blogger menyukai ini: